ALLAH DIPERMULIAKAN
1 Pet 2: 12 -lanjutan
‘mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka’.
‘mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah’.
Bdk. Mat 5:16 – “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.’”.
1. Makin jahat masyarakat dimana kita tinggal, makin kita harus digerakkan untuk mengusahakan kehidupan yang baik.
Bukan pengakuan iman kita, ataupun pengetahuan kita, yang bisa menyebabkan Allah dimuliakan, tetapi perbuatan-perbuatan baik kita.
Ini harus dicamkan oleh orang kristen yang memiliki pengetahuan / pengakuan iman yang baik, tetapi kehidupan yang tidak / kurang baik.
Perhatikan bahwa tujuan dari perbuatan-perbuatan baik kita itu bukan supaya mereka berpikir baik dan berbicara baik tentang kita, tetapi supaya mereka memuliakan Allah. Bdk. 1Kor 10:31.
2. Sekalipun orang-orang kafir itu memfitnah orang-orang kristen, tetapi orang-orang kristen harus tetap hidup baik (bukannya memfitnah kembali!), dengan tujuan supaya orang-orang kafir itu bisa bertobat.
Setiap orang kristen adalah iklan bagi kekristenan.
Catatan: sekalipun kehidupan Kristen yang baik merupakan sesuatu yang sangat penting, dan merupakan iklan bagi kekristenan, tetapi perlu dicamkan bahwa kekristenan tidak bisa dimajukan hanya dengan kehidupan yang baik tanpa penginjilan! Hanya kehidupan yang baik tanpa adanya pemberitaan Injil tentu tidak bisa mempertobatkan seseorang, karena tanpa mendengar Injil, bagaimana mungkin ia bisa percaya kepada Kristus? Bdk. Ro 10:13-14 –
3. Memang seringkali kekristenan bisa dibenci, dan Tuhan bisa dinista / diolok-olokan, justru karena kita mentaati Tuhan. Misalnya kalau kita memberitakan Injil, atau tidak mau menuruti ajakan-ajakan yang bersifat dosa dari orang-orang dunia. Tetapi kalau ini terjadi, itu bukan kesalahan kita.
‘pada hari Ia melawat mereka’.
Calvin: “hari perkunjungan sebagai waktu pada saat Ia mengundang kita kepada diriNya sendiri)
Kebanyakan penafsir mempunyai pikiran yang sejalan dengan Calvin, dan mengatakan bahwa kata-kata ‘pada hari Ia melawat mereka’ adalah hari dimana Tuhan mengirimkan pemberita Injil kepada mereka, sehingga mereka bisa mendengar tentang Injil, dan bertobat.
RENUNGAN:
Sudahkah kita menampakkan hidup yang memuliakan Allah? Sudahkah hidup kita membawa terang Kristus ditengah dunia rumah tangga, dunia pekerjaan, dunia sekolah, dunia pergaulan masyarakat?? Mohon kekuatan Tuhan dan urapan Roh Kudus untuk menampilkan hidup yang memuliakan Tuhan.
