ANDA JUGA ADALAH HAMBA TUHAN


ANDA JUGA ADALAH HAMBA TUHAN
YESAYA 49:1-4

PENDAHULUAN
1.Pada mulanya Israel adalah hamba Tuhan (Yes. 41:8-9). Ia dipilih untuk melaksanakan kehendak Allah, yaitu “menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa” (42:1), “menjadi terang untuk bangsa-bangsa” (42:6). Tetapi Israel adalah hamba yang buta dan tuli (42:19), sehingga harus dihukum (42:24). Selain itu, hamba Tuhan juga menunjuk pada Koresy dari Persia, yang disebut “gembala-Ku” (44:28) dan “orang yang Kuurapi” (45:1). Ia dipanggil untuk melayani Tuhan, yaitu untuk “membangun kota-Ku dan yang akan melepaskan orang-orang-Ku yang ada dalam pembuangan” (45:13). Namun demikian, Israel masih merupakan hamba Allah, dan panggilan Koresy, raja kafir itu adalah “oleh karena hamba-Ku Yakub dan Israel, pilihan-Ku” (45:4).

2.Hamba Tuhan juga menunjuk pada seorang nabi Tuhan, mungkin Nabi Yesaya sendiri. Ia dipercayakan tugas “untuk mengembalikan Yakub kepada-Nya, dan supaya Israel dikumpulkan kepada-Nya,” dan “untuk menegakkan suku-suku Yakub” (49:5-6). Tugas yang berat ini menyebabkan dia mengalami berbagai penderitaan dan penganiayaan (50:5-7). Selanjutnya, dalam Yesaya 53:13-53:12, muncullah hamba Tuhan yang lain. Ia bukan Israel yang buta dan tuli, bukan sisa Israel yang benar atau nabi yang disebut “Israel” itu, dia adalah Israel sejati, hamba Tuhan yang melayani seluruh kehendak Allah dengan sempurna.

3.Dalam Yesaya 53, hamba yang taat digambarkan sebagai penanggung dosa, yang akan memperoleh orang-orang besar sebagai rampasan (53:12). Allah memakai gembala-Nya, Koresy untuk membawa umat-Nya kembali ke negeri mereka – tetapi itu bukan akhir dari dosa mereka. Allah memakai hamba-Nya yang menderita untuk membawa umat tebusan-Nya yang ditebus ke dalam kerajaan kebenaran dan keadilan, kerajaan damai abadi.

PENGGALIAN TEKS Yesaya 49:1-4
1. Hamba Tuhan berkata di 49:1 …. TUHAN telah memanggil aku sejak dari kandungan telah menyebut namaku sejak dari perut ibuku., Lukas 1:31 = Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.

2.Yes 49:2a = Ia telah membuat mulutku sebagai pedang yang tajam dan membuat aku berlindung dalam naungan tangan-Nya. Markus 1:27 = Mereka semua takjub, sehingga mereka memperbincangkannya, katanya: “Apa ini? Suatu ajaran baru. Ia berkata-kata dengan kuasa. Roh-roh jahat pun diperintah-Nya dan mereka taat kepada-Nya. Mark 1:38 = Jawab-Nya: “Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang.” – Bandingkan pula dengan Wahyu 1:16; 2:16 dan 19:15.

3.Hamba Tuhan dilindungi dan disembunyikan Tuhan sampai IA siap menjalankan misi-Nya. Yesus menjalani kehidupan sampai Ia benar-benar dewasa sebelum memulai misi-Nya. Rasul Yohanes menyebut-Nya: Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (Yoh 1:14)

4.Hamba Tuhan di Yes 49 ini adalah Yesus yang dinubuatkan nabi Yesaya +/- 700 tahun sebelum Yesus dilahirkan. Suatu hal yang mengagumkan melihat penggenapan nubuatan Yesaya
Tetapi kegagalankah yang dituainya? 49:4 diakhiri dengan kalimat: namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada Allahku.
Apa yang dilakukan Hamba Tuhan, ukuran gagal tidaknya, diukur oleh Tuhan. Hak Hamba Tuhan dijamin dan UpahNya ada pada Tuhan.

Aplikasi
1. Rancangan Keselamatan Tuhan melalui Israel sebagai individu pada Yakub, yang dilanjutkan dalam Israel sebagai suatu bangsa tidak pernah berhenti ketika Tuhan menghadirkan Diri-Nya melalui Yesus sebagai keturunan Daud Raja Israel. Rancangan yang sama berlaku bahkan hingga kini dan masa depan, ketika Tuhan memanggil kita melalui Yesus, dan menjadikan kita Hamba Tuhan. Bukankah sebelumnya kita adalah pulau-pulau dan bangsa-bangsa yang jauh seperti yang dimaksudkan di Yes 49:1 (49:1 Dengarkanlah aku, hai pulau-pulau, perhatikanlah, hai bangsa-bangsa yang jauh! ….)

2. Sebagai Hamba Tuhan, Tugas Yesus dengan masa pelayanan yang cukup singkat seolah hanya mendulang kegagalan, jika dihitung oleh ukuran dunia. Bahkan kebangkitan-Nya menuai kontroversi. Perhatikan bahwa sejenak sesudah kenaikan Yesus Kristus, pengikut-Nya hanya berkisar 120 orang (Kis 1:15). Tetapi karena Kuasa dan Rancangan Tuhan, kita semua boleh merasakan keselamatan dalam Pengasihan Tuhan itu dengan dipanggil menjadi Hamba-hamba Tuhan.

3.Hamba-hamba Tuhan dalam PB pada umumnya merujuk pada para pelayan seperti Paulus (Kis 13:47 di atas, Rom 1:1), tetapi juga bisa diterapkan kepada semua orang percaya (1 Pet 2:16), karena semua orang percaya dipanggil untuk melayani. Sepertinya, tidak ada harapan bahwa pelayanan seperti itu akan mudah. Sebaliknya, kita hanya akan bertahan dalam pelayanan yang sejati jika Allah yang memanggil dan berjanji adalah pusat perhatian kita, karena hasil di depan mata tidak terjamin.

4.Boleh jadi apa yang kita lakukan dalam Iman dan Pengharapan kita sepertinya menuai kegagalan. Kasih yang kita terapkan dapat menuai penolakan, kecaman dan fitnah, tetapi tetaplah lakukan panggilan keselamatan itu, karena Hak dan Upah kita bukan dari dunia dan manusia, melainkan dari Tuhan Allah yang rencana-Nya berlaku sejak sebelum masa Yesaya sampai hari ini dan selama-lamanya.
LAGU HATI SEBAGAI HAMBA
https://www.youtube.com/watch?v=AdvoZGZ36m4