HIDUP KRISTIANI
Bacaan: Lukas 9:22-25
Ayat emas: Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikuti Aku. (Lukas 9:23)
1.Banyak perempuan Kristen memakai kalung salib dalam kehidupan sehari hari. Kemudian pada hari minggu ke gereja kita juga melihat pendeta dengan jubahnya dilengkapi dengan kalung salib yang besar. Disamping itu dapat dipastikan digereja kita melihat tanda salib di belakang mimbar atau ditempat lain pada posisi strategis. Apa yang dilakukan tadi bukan dalam rangka pemenuhan ajaran atau petunjuk Yesus mengenai salib.Kalaupun salib dipakai dan dipasang, itu tidak lain sebagai tanda pengingat bahwa Yesus telah berkorban di kayu salib untuk pengampunan dosa dosa kita.
2.Ajaran Yesus dalam ayat mas mengenai memikul salib, bagaimana harus kita mengartikannya? Salib adalah kiasan dari beban yang tidak enak dan nyaman. Secara kemanusian sebenarnya kita tidak menginginkan itu, tetapi Tuhan juga mengajarkan kita untuk menyangkali diri dan keinginan hidup bebas dari beban. Jadi orang Kristen disamping segala berkat dan kenikmatan, ada juga bagian beban yang harus kita pikul.
3.Mungkin saja memikul salib ditempat kerja. Kebanyakan kawan melakukan kecurangan dan ketika kita tidak mau ikut ikutan karena iman Kristen, mungkin saja yang lain mengoolok ngolok dengan mengatakan : “sok suci”, dan lain lain sindirian. Dalam situasi tersebut kita harus hadapi dengan sabar dan menerima olokan tadi sebagai salib yang harus kita pikul. Mungkin juga ditengah anggota keluarga besar anda satu satunya orang Kristen. Dalam berbagai kesemparan anggota keluarga mengolok ngolok Kristus .INi juga harus kita hadapi dengan sabar dan menjadi bagian dari memikul salib.
4.Menyangkali diri untuk membalas adalah bagian dari mengikut Kristus. Keinginan diri adalah membalas jahat dengan jahat, tetapi demi Kristus kita sangkali keinginan membalas tadi. Menyangkali diri untuk ikut berbuat curang, ini juga bagian dari mengikut Kristus. Keinginan diri adalah ikut berbuat curang agar cepat kaya melalui jalan pintas, tetapi sebagai pengikut Kristus kita harus mengatakan “tidak”terhadap nafsu tersebut. Menyangkali diri untuk ikut ikutan pesta pora dalam hawa nafsu dunia, ini juga bagian dari mengikut Kristus.
5.Ada hal hal yang tidak enak sebagai akibatnya karena berbagai penyangkalan diri tersebut diatas. Inilah bagian salib yang harus kita pikul karena kita adalah pengikut pengikut Yesus. Dalam menjalani semuanya jangan didasarkan pada kekuatan sendiri tetapi dengan kekuatan Kristus yang telah memenangkan berbagai pencobaan. Ingat Ikut Yesus, berjalan dibelakang Yesus. Tunggu petunjuk petunjukNya dan terimalah kekuatan dari Nya untuk menjalani hidup Kristiani dibelakang Yesus.