MASA DEPAN

PENGHARAPAN MASA DEPAN

1.Ditengah segala kegelapan dan situasi yang tidak menentu dunia dimana kita berdiam,  manusia memerlukan pengharapan. Pengharapan untuk penyelesaian segala masalah dan persoalan. Pengharapan untuk hidup lebih baik didunia ini. Pengharapan untuk masa depan yang lebih cerah. Dan kita tahu  masa depan ini bukanlah masa depan yang diciptakan manusia dan pemerintahan umat manusia. Oh ya kita tidak boleh meniadakan kemajuan dan pembangunan yang dilakukan pemerintah pemerintah dunia. Tetapi lihat saja kemajuan yang dicapai dalam hal ekonomi tiba tiba tanpa diduga semua kemajuan ekonomi ini dirusak, diluluh lantahkan oleh covid 19. Pemerintah dunia tidak mampu menangkis serangan covid 19 ini.

Manusia dengan segala pemerintahannya sangat sangat terbatas kemampuan mereka mengatasi banyak  hal  yang tidak diduga , Bertolak dari  kenyataan ini maka dapat kita katakan hanya masa depan yang didatangkan Tuhan Yesus yang dapat menolong dan memberi kebahagian kepada kita semua untuk selama lamanya.

2.Masa depan yang kita harapkan dirumuskan  juga dalam Yes.2:4 dimana dikatakan Ia( Tuhan sendiri )  akan menjadi hakim antara bangsa bangsa dan akan menjadi wasit bagi banyak suku bangsa; maka mereka akan menimpa pedang pedangnya menjadi mata bajak dan tombak tombaknya menjadi pisau pemangkas; bangsa tidak akan mengangkat pedang terhadap bangsa, dan mereka tidak akan lagi belajar berperang. Tuhan Yesus ketika memulai pelayanannya mengatakan dalam Lukas 4:18,19 Roh Tuhan ada padaku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang orang miskin; dan Ia telah mengutus aku untuk memberitakan pembebasan bagi orang orang tawanan, dan penglihatan bagi orang orang buta, untuk membebaskan orang orang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang.Sekali lagi ketika Tuhan Yesus datang untuk kedua kali Dia katakan:”Lihatlah Aku jadikan segala sesuatu baru.”(Wah.21:5)

3.Kita sebagai orang Kristen memiliki pengharapan  masa depan. Masa depan yang baik yang akan didatangkan oleh Tuhan Yesus Kristus sendiri. Kemasa depan itu kita harus hidup mengarahkan seluruh pengharapan kita. Pusat pengharapan masa depan ada dalam diri Yesus Kristus yang akan datang Kembali menjemput kita orang orang peraya.

Berita pengharapan ini sudah selayaknya kita bagikan kepada dunia yang sudah tipis pengharapan karena dirundung berbagai bencana, perang, kebencian, kecurangan, ketidak adilan dan hal hal lain ang menyesakkan hati dan pikiran serta membelenggu manusia dalam keputusasaan dan penderitaan. Yesus akan datang sebagai pembebas dan pemberi kebahagiaan secara sempurna.

4.Sambil hidup dalam pengharapan kemasa depan maka pada masa kini maka Titus 2:5-11 – mengajak kita untuk hidup dengan meninggalkan segala kefasikan dan keinginan keinginan dunia – yaitu hawa nafsu dunia yang menjauhkan kita dari Tuhan. Bersamaan dengan itu jangan  lupa menjalankan hidup ibadah dan mempraktekkan keadilan serta bertindak bijaksana.Jangan larut dalam segala kejahatan dunia, tetapi jadilah garam dan terang sehingga mencegah pembusukkan serta menerangi dunia yang makin gelap ini.