MAZMUR 14

MAZMUR 14

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Mzm&chapter=14&tab=text

Kebebalan manusia

14:1 Untuk pemimpin biduan. Dari Daud. Orang bebal 1  berkata dalam hatinya: “Tidak ada Allah. g ” Busuk dan jijik perbuatan mereka, tidak ada yang berbuat baik.

14:2 TUHAN memandang ke bawah dari sorga h  kepada anak-anak manusia untuk melihat, apakah ada yang berakal budi i  dan yang mencari Allah. j 

14:3 Mereka semua telah menyeleweng, k  semuanya telah bejat; l  tidak ada yang berbuat baik, m  seorangpun tidak. n 

14:4 Tidak sadarkah o  semua orang yang melakukan kejahatan, yang memakan habis umat-Ku p  seperti memakan roti, dan yang tidak berseru kepada TUHAN? q 

14:5 Di sanalah mereka ditimpa kekejutan yang besar, sebab Allah menyertai angkatan yang benar.

14:6 Kamu dapat mengolok-olok maksud orang yang tertindas, tetapi TUHAN adalah tempat perlindungannya. r 

14:7 Ya, datanglah kiranya dari Sion s  keselamatan bagi Israel! Apabila TUHAN memulihkan keadaan t  umat-Nya, maka Yakub akan bersorak-sorak, Israel akan bersukacita.

 

CATATAN PENDALAMAN

1.Full Life : ORANG BEBAL.

https://alkitab.sabda.org/bible.php?book=Mzm&chapter=14&tab=text

Nas : Mazm 14:1-7

Orang bebal adalah orang yang hidup seakan-akan tidak ada Allah. Orang bebal menyatakan pemberontakan mereka terhadap Allah dengan dua cara.

1) Mereka menolak penyataan Allah, karena mereka tidak percaya apa yang dikatakan Alkitab tentang Allah; mereka mencemooh prinsip-prinsip moral Firman Allah dan mengandalkan akal mereka sendiri dalam menentukan baik dan buruk (ayat Mazm 14:1-3).

2) Mereka tidak mencari Allah, juga tidak berseru kepada Allah di dalam doa untuk kehadiran dan pertolongan-Nya.

3) Mazmur ini melukiskan kebobrokan orang fasik dan mengajarkan bahwa umat manusia pada dasarnya terpisah dari Allah (bd. Ef 2:2-3). Paulus mengutip tiga ayat pertama mazmur ini untuk mendukung kebenaran bahwa “semua orang telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan Allah” (Rom 3:23; lih. Rom 3:10-12).

 

2.Jerusalem: Mzm 14:1-7 – Kebebalan manusia

https://alkitab.sabda.org/commentary.php?book=19&chapter=14&verse=1

Mazmur ini hampir sama dengan Maz 53. Hanya Allah di sini disebut TUHAN (YAHWE) padahal dalam Maz 53 disebut Allah (elohim). Penulis mengeluh karena kebobrokan umum dalam masyarakat, yaitu pada umat Allah sendiri, Maz 14:1-3. Namun ia tetap yakin bahwa Tuhan akan memulihkan segala sesuatunya, Maz 14:4-7. Memang manusia “tanpa Allah” adalah bebal. Saatnya pasti datang, tiba-tiba dan dengan tidak tersangka-sangka, bdk Yer 5:12.