MELIHAT DAN MEMAKAI KESEMPATAN BAGI KEMULIAAN TUHAN
1 Korintus 16:5-9 ; Yakobus 4:15
PENDAHULUAN
Beberapa orang pesimis menghadapi hari esok karena berbagai kesulitan masa kini dan dan yang lebih pesimis lagi berasumsi hari esok tidak ada lagi karena akan dirusakkan oleh perang nuklir, mengingat kemungkinan perang nuklir Amerika dengan korea Utara dan akan merembet ke negara negara lain.
.
HARI ESOK
1.Dalam situasi semacam itu baiklah kita belajar kepada Rasul Paulus. Bagi rasul Paulus hari esok itu masih ada. Ia adalah orang yang penuh dengan optimisme yang berpengharapan. Di I Kor.16:5 berbunyi demikian: Aku akan datang lagi kepadamu. Dan di Korintus mungkin aku akan tinggal beberapa lamanya.
2.Menghadapi hari esok dan masa depan mungkin kita juga seperti rasul Paulus. Kita menyusun rencana. Bolehkah kita sebagai anak anak Tuhan membuat rencana? Apakah ini tidak mendahului Tuhan.? Ada satu kalimat yang patut kita catat. Ketika dia membuat rencana dia katakan :”Jika diperkenan Tuhan.”
KESEMPATAN
Rasul Paulus selain berbicara mengenai rencananya mengunjungi jemaat Korintus, dia juga mengatakan apa yang sedang di hadapinya di Efesus. Dia katakan di Efesus ia mempunyai banyak kesempatan – ayat 9 mengatakan sebab disini banyak kesempatan bagiku untuk mengerjakan pekerjaan yang besar dan penting.
PENUTUP
Tahun ini tahun 2018 adalah tahun kesempatan. Banyak kesempatan Tuhan bukakan. Mari kita melihat semua kesempatan dan menggunakannya.