MENJADI PENGIKUT YESUS
Yoh.14:12 – Sesungguhnya siapa yang percaya kepada-Ku,ia akan melakukan juga pekerjaan pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan pekerjaan yang lebih besar dari pada itu.
1.Seorang tokoh yang kharismatis biasanya mempunyai banyak pengikut. Ir Sukarno pernah menjadi tokoh yang kharismatis sehingga ia dapat menggerakkan rakyat untuk berada dibelakangnya ketika memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia. Kemudian setelah ia menjadi Presiden Republik Indonesia yang pertama ia tetap menjadi tokoh yang kharismatis, dimana pidato pidatonya sungguh menggelorakan semangat mereka mereka yang mendengarnya.
2.Tuhan Yesus pada zamannya juga menjadi tokoh yang kharismatis. Ajaran ajarannya lain dari para rabi dan ahli Taurat. AjaranNya penuh dengan kuasa. Dibuktikan lagi dengan pelbagai perbuatan mujizat yang menyembuhkan orang sakit, mengusir setan, mengubah air menjadi anggur,memberi makan 5000 orang lebih bermodalkan 5 roti dan 2 potong ikan. Disamping pengikut kerumunan orang banyak , Yesus mempunyai pengikut inti yang disebut murid murid.
3.Sebelum tiba saat penyaliban, artinya sebentar lagi Tuhan Yesus akan berpisah dengan para murid muridNYa, Tuhan Yesus berfirman di Yoh 14:12- “Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar daripada itu.” Disini Tuhan Yesus meluaskan lingkup cakupan bukan hanya untuk ke 12 murid saja, tetapi “barang siapa yang percaya kepada-Ku”. Jadi artinya bagi para pengikut Yesus zaman dulu, zaman sekarang dan yang akan datang dimanapun mereka berada dan Bahasa apapun yang mereka pakai. Apa tugas mereka? “Melakukan juga pekerjaan pekerjaan yang Aku lakukan.
4.Nah ini harus kita artikan agar dapat melakukan pesan Yesus ini?
Apakah ini berarti kita juga harus melakukan pekerjaan pekerjaan ajaib seperti Tuhan Yesus seperti menyembuhkan orang sakit,mengusir setan, mengubah air menjadi anggur, memberi makan 5000 orang dengan modal 2 potong ikan dan 5 roti??
Dalam arti tertentu dan dalam waktu yang terbatas itu dilakukan oleh para rasul setelah Tuhan Yesus naik ke surga: Kis.Ras.3:6-8 – orang lumpuh disembuhkan; K.R.9: 40 dstnya Tabita yang mati dibangkitkan; K.R.16:17,18 – Pembebasan dari Roh Tenung.
5.Ketika jemaat mulai berkembang dan meluas, tanda tanda ajaib mulai berkurang, walaupun masih ada. Rasul Paulus dalam surat 1 Korintus 12:28 – menerangkan tentang berbagai karunia tetapi satu tubuh. Ada karunia untuk menyembuhkan, karunia nubuat, karunia Bahasa lidah, karunia memimpin. Terjadi diversifikasi tugas. Pembagian tugas sesuai dengan karunia masing masing. Seperti anggota tubuh yang berbeda demikian orang Kristen mempunyai tugas yang berbeda. Tidak semua mengerjakan pekerjaan ajaib, tetapi banyak yang mengerjakan pekerjaan pekerjaan biasa, dimana dalam kebersamaan membangun tubuh Kristus.
6.Jadi melakukan apa yang Tuhan Yesus lakukan adalah melakukan tugas di jemaat sesuai dengan karunia yang Tuhan Yesus berikan. Kemudian dalam hidup sehari hari ditengah masyarakat maupun di gereja melakukan pekerjaan kasih seperti yang telah dilakukan Yesus. Kalau dikatakan para pengikut Yesus akan melakukan perkara perkara yang lebih besar lagi, dapat kita artikan demikian. Dulu pekabaran injil Yesus harus berjalan dari satu tempat ketempat lain. Kini para pengikut Yesus naik kapal terbang sehingga terjadi efisiensi waktu. Dulu Yesus dan para rasul berkotbah hanya disatu tempat saja. Sekarang berkotbah disatu tempat dapat dipancar luaskan keseluruh dunia pada saat yang sama melalui siaran TV langsung. Disamping itu penyebaran injil dapat kita lakukan oleh semua pengguna internet. Kita bagikan injil melalui Youtube, melalui FaceBook, melalui WA dan sarana modern lainnya.
7.Kita melakukan bantuan kepada korban bencana alam, banjir, gunung Meletus, gempa bumi, itu dalam rangka mengamalkan pekerjaan kasih . Pekerjaan kasih itu mengamalkan kebaikan Yesus dalam kehidupan bermasyarakat. Usahakan apa yang kita perbuat menunjuk kepada Yesus, jadi sekali kali bukan untuk mencari nama dan kemuliaan diri sendiri. Dengan rumusan lain dapat juga dikatakan sebagai pengikut pengikut Yesus jangan kita melakukan perbuatan tercela yang memalukan nama Tuhan Yesus. Lakukan yang baik dengan menunjuk kepada yang Yesus agar Yesus dimuliakan dan diagungkan melalui perkataan dan perbuatan hidup kita. Mari kita lanjutkan hidup dengan tekad untuk menjadi pengikut pengikut Yesus yang baik.