1.Post-humanisme adalah pandangan yang menekankan pada pengembangan teknologi dan kemampuan manusia untuk mencapai kemajuan yang lebih besar dari apa yang telah dicapai sebelumnya. Dari sudut pandang iman Kristen, post-humanisme dapat dilihat sebagai suatu bentuk sekularisme yang berlebihan dan mengabaikan sisi spiritual manusia.
2.Sebagai umat Kristen, kita mempercayai bahwa manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh Tuhan dengan tujuan dan maksud tertentu. Tuhan memberikan manusia kebebasan untuk memilih dan bertanggung jawab atas tindakan mereka, namun manusia tetap harus mengakui keterbatasan mereka sebagai makhluk ciptaan Tuhan.
3.Dalam pandangan Kristen, post-humanisme dapat berpotensi untuk menempatkan manusia pada posisi yang terlalu sombong dan mengabaikan kebutuhan spiritual dan moral kita. Kemampuan teknologi yang semakin canggih dapat membantu kita dalam menjalankan tugas dan memecahkan masalah, namun kita tidak boleh terlalu tergantung pada teknologi tersebut dan mengabaikan nilai-nilai yang lebih penting dalam hidup.
4.Oleh karena itu, sebagai umat Kristen, kita harus memperhatikan dan mempertimbangkan dengan hati-hati pengembangan teknologi dan kemajuan manusia, dan selalu mengingat bahwa manusia memiliki batasan-batasan tertentu yang tidak dapat diatasi oleh kemampuan teknologi. Kita juga harus selalu berusaha untuk mengembangkan dan memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral kita, sehingga kita dapat terus hidup dengan cara yang benar dan sesuai dengan kehendak Tuhan.