PRAKTEK KERJA DI JEMAAT

FS 08- PRAKTEK KERJA DI JEMAAT

 

PENGALAMAN PENULIS

1.Mulai tahun ketiga ketika liburan tahunan, mahasiswa di tempatkan digereja gereja pendukung STT Duta Wacana. Praktek kerja ini berlangsung selama sebulan. Tugas tugas: persiapan guru guru sekolah minggu, pelayanan di Komisi Pemuda, persekutuan lanjut usia , memimpin kelas katekisasi, pelawatan jemaat, mendampingi pendeta setempat dalam berbagai kesempatan pelayanannya dan tugas tugas lain yang dipercayakan.

Mulai tahun keempat dan kelima, tugas ditambah dengan berkotbah di  kebaktian hari minggu.

Pada akhir liburan ketika mulai  kuliah lagi maka mahasiswa harus memberikan laporan kerja disamping gereja tempat praktek juga akan memberi laporan kepada pimpinan STT Duta Wacana. Patut dimengerti bahwa maksud praktek jemaat ini tidak lain untuk memberi keterampilan pelayanan sehingga kelak ketika lulus ia sudah mempunyai kesiapan dalam memasuki  pelayanan jemaat.

 

2.Pendeta setempat biasanya bertindak sebagai mentor. Melaluinya mahasiswa dapat meminta petunjuk atau diskusi mengenai seluruh kegiatan pelayanannya.  Berbicara mengenai akomodasi sangat bervariasi, ada yang tinggal dirumah pastori bersama keluarga pendeta, atau di keluarga majelis atau di keluarga anggota jemaat yang bersedia menampung. Selama 3 kali praktek senantiasa berganti jemaat dengan variasi kota besar dan kota kecil sehingga mahasiswa mendapat gambaran pelayanan dan tantangan yang berbeda diantara kota kecil dan kota besar.

 

3.Ketika memulai  masa praktek sampai akhir masa praktek diharapkan  maka mahasiswa harus dapat membawa diri dengan baik karena dari sudut pandang jemaat, dia adalah calon pendeta. Umumnya sambutan anggota jemaat, aktivis jemaat, majelis jemaat dan pendeta jemaat cukup baik , ramah dan mendukung pelayanan praktek mahasiswa teologia tadi. Ketika waktunya tiba harus berpisah dirasa cukup berat juga karena sudah mulai akrab. Disana sini ada juga mahasiswa setelah selesai praktek  tetap berkorespondensi dengan orang orang tertentu di jemaat tempat praktek, dan tidak dipungkiri pula ada  mahasiswa yang mendapatkan calon teman hidupya selama praktek.

 

4.Untuk mendapat gambaran yang lebih luas dari praktek mahasiswa teologia dibawah ini dikutipkan praktek mahasiswa dari lingkungan STT Amanat Agung, Jakarta.

4.1.Praktik Akhir Pekan
Di STT Amanat Agung, mahasiswa/i semester 1 dan 2 akan diperbantukan ke berbagai denominasi gereja sahabat. Sementara itu, mahasiswa/i semester 3 ke atas diwajibkan praktik akhir pekan (hari Sabtu dan/atau Minggu) ke berbagai denominasi gereja sesuai yang ditentukan oleh pihak sekolah.

 

4.2.Praktik 2 Bulan
Mahasiswa/i program S.Th. diwajibkan menjalani praktik 2 bulan sebanyak 2 kali sementara mahasiswa/i program M.Div. diwajibkan menjalani praktik 2 bulan sebanyak 1 kali saja.

 

4.3.Praktik 1 Tahun
Pelayanan praktik 1 tahun merupakan persyaratan akhir untuk menyelesaikan program S.Th. atau M.Div. di STT Amanat Agung. Nilai akhir praktik pelayanan 1 tahun ini adalah LULUS atau TIDAK LULUS (tanpa angka kualitas). Mahasiswa yang tidak lulus praktik pelayanan 1 tahun ini akan dinyatakan gagal dalam perkuliahan dan tidak akan diwisuda.

 

Bersambung  ke Fs 09 Penempatan dan Pemanggilan Pendeta

SUMBER:

https://sttaa.ac.id/kegiatan_mahasiswa