1.Ada sebuah doktrin yang membantu kita memahami pertanyaan pertanyaan peristiwa kehidupan yang pelik walaupun tidak menjawab semua pertanyaan kita. Doktrin yang dimaksud adalah doktrin providensia atau doktrin pemeliharaan Tuhan.
Dalam bahasa Inggris kata “providence” memiliki dua bagian. Itu pro dan video disatukan, secara harfiah berarti “untuk melihat sebelumnya.” Meskipun kata itu sendiri tidak ditemukan di sebagian besar terjemahan modern dari Alkitab, konsep ini tentu alkitabiah. Itu merujuk pada “Pengawasan Allah yang Maha Kuasa atas alam semesta.” Pemeliharaan Tuhan adalah salah satu aspek dari anugrahnya. Pengawasan berarti dia mengarahkan jalannya urusan dunia ini. Kata alam semesta memberi tahu kita bahwa Allah tidak hanya mengetahui gambaran besar, ia juga memperhatikan dirinya sendiri dengan detail detail terkecil.
2.Berikut adalah lima pernyataan yang mengungkapkan makna pemeliharaan Allah secara lebih terperinci:
Dia menopang semua hal.
Ia mengatur semua peristiwa.
Dia mengarahkan semuanya ke tujuan yang ditentukan.
Dia melakukan ini sepanjang waktu dan dalam setiap keadaan (jadi tidak hanya kadang kadang saja kalau lagi mau).
Ia melakukannya untuk kemuliaan-Nya sendiri.
Tuhan tidak melempar batu undian
Doktrin Providensia (Pemeliharaan Allah) mengajarkan kepada kita beberapa kebenaran penting:
Pertama, Tuhan peduli tentang detail terkecil kehidupan kita manusia. Tidak ada yang luput dari perhatiannya karena Dia memperhatikan urusan yang kecil maupun yang besar. Sebenarnya, dengan dalam kamus Tuhan tidak ada yang besar atau kecil. Dia tahu ketika burung gereja jatuh dan dia menghitung rambut di kepalamu. Dia melacak bintang-bintang di langit dan sungai-sungai yang mengalir ke lautan. Dia menetapkan hari kelahiran Anda, hari kematian Anda, dan ia menetapkan segala sesuatu yang terjadi di antara keduanya.
Kedua, Dia menggunakan segalanya dan tidak menyia nyiakan sesuatu. Tidak ada kecelakaan dengan Tuhan, yang ada hanya kejadian. Ini termasuk peristiwa yang tampaknya bagi kita sebagai tragedi yang tidak masuk akal.
Ketiga, tujuan utama Allah adalah untuk membentuk anak-anak-Nya menjadi serupa dengan Yesus Kristus (Roma 8:29). Dia sering menggunakan momen-momen sulit dan tragedi manusia untuk mencapai tujuan itu.
3.Banyak ayat dalam Alkitab mengajarkan kebenaran ini, termasuk Kisah Para Rasul 17:28 (“di dalam Dia kita hidup, kita bergerak, kita ada”), Kolose 1:17 (“segala sesuatu ada didalam Dia”), Ibrani 1: 3 (“ Dia menopang segala yang ada firmanNya yang penuh kekuasaan ”), Amsal 16: 9 (“ Hati manusia memikir-mikirkan jalannya tetapi Tuhanlah yang menentukan arah langkahnya ”), dan khususnya Mazmur 115: 3, (“ Allah kita di sorga ; Ia melakukan apa yang dikehendakiNya ”).
Providensia adalah “tangan Tuhan yang tak terlihat”
4.Doktrin pemeliharaan Allah benar-benar merupakan kombinasi dari empat atribut Allah (sifat Allah) lainnya:
Kedaulatan — Dia memegang kendali
Predestinasi — Dia bertanggung jawab atas bagaimana semuanya berlangsung
Kebijaksanaan — Dia tidak membuat kesalahan
Kebaikan — Dia memiliki kepentingan terbaik dalam hati
Dalam kata-kata R.C. Sproul, “Tuhan tidak melempar batu undi.” Tidak ada yang terjadi secara kebetulan. .
Pikirkan providensia sebagai “tangan Allah tak terlihat” yang mengatur alam semesta dan kehidupan manusia.
Bersambung……