SIAPAKAH YESUS MENURUT AGAMA ISLAM?
1.Nama Yesus disebut sebagai Isa al-Masih. Dipercaya sebagai nabi dan juga rasul yang diutus kepada bangsa Israel. Nama Yesus disebutkan sebanyak dua puluh delapan kali di dalam al-Qur’an. Diakui Yesus sebagai keturunan Ibrahim dari Ishaq sedang nabi Muhammad juga keturunan Ibrahim dari Ismail . Isa memiliki kedudukan tinggi sebagai ulul azmi yaitu memiliki kedudukan istimewa seperti Nabi Muhammad, Ibrahim, Musa dan Nuh.
2.Isa bukanlah Tuhan maupun anak Tuhan, melainkan salah seorang manusia biasa yang diangkat menjadi nabi dan rasul, sebagaimana juga setiap nabi lain yang diutus pada masing-masing kaum. Kelahirannya terjadi dengan ajaib yaitu tanpa ayah biologis, atas kekuasaan Tuhan. Ibunya yang bernama Maryam, adalah dari golongan mereka yang suci dan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan.
3.Isa memiliki beberapa mukjizat atas kekuasaan Tuhan. Di samping kelahirannya, Ia mampu berbicara saat berumur hanya beberapa hari, ia berbicara dan membela Ibunya dari tuduhan perzinaan. Dalam Qur’an juga diceritakan saat Ia menghidupkan orang yang sudah mati, menyembuhkan kebutaan dan lepra.
4.Isa menerima wahyu dari Tuhan yakni Injil (merujuk pada perjanjian baru agama Kristen), namun versi yang dimiliki oleh umat Kristen saat ini, menurut umat Islam telah diubah dari versi aslinya. Beberapa pendapat dalam Islam menyebutkan bahwa Injil Barnabas adalah versi Injil paling akurat yang ada saat ini.
5.Isa bukan penebus dosa manusia, Islam menolak konsep dosa turunan dan menganut konsep bahwa setiap manusia akan bertanggung jawab dan hanya akan diadili atas perbuatannya sendiri.
6. Ia tidak dibunuh maupun disalib. Yang disalib adalah Yudas Iskariot salah seorang muridnya. Bagaimana akhir hidupnya? Ada dua pendapat: 6.1. Ia diangkat ke sorga dengan tubuhnya. 6.2.Ia wafat seperti manusia lainnya. Kalau ada ayat ayat yang mengatakan Ia diangkat Allah harus diartikan sebagai diangkat derajatnya secara rohani.
7.Ada ajaran diluar Al Quran yang mengatakan bahwa Isa akan kembali ke bumi. Ajaran ini dilatar belakangi dengan pemahaman bahwa nabi Isa diangkat ke sorga hidup hidup dan nanti pada akhir zaman akan kembali ke bumi . Dr. Quraish Shihab, dalam harian Republika, hal 10 tanggal 18 Nopember 1994:
“Bahwa Isa a.s kini masih hidup di langit, bukanlah satu kewajiban untuk mempercayainya, serta beberapa hadits yang berkaitan dengan kenaikan Isa Al Masih dan akan turunnya kelak menjelang kiamat. Hadits-hadits tersebut walaupun banyak kesemuanya bermuara pada dua orang saja, yang keduanya bekas penganut agama Kristen, yaitu Ka’ab Al Akhbar dan Wahab bin Munabbih.
SUMBER:
https://id.wikipedia.org/wiki/Pandangan_Islam_tentang_Yesus
http://la-ilaha-illallah-muhammad-rasulullah.blogspot.co.nz/2011/03/alquran-tentang-kenaikan-isa-almasih.html