YESUS 2


YESUS 2
Lukas 3:23-38

1) Yesus memulai pelayananNya pada usia kira-kira 30 tahun (Lukas 3:23).
Mengapa Ia baru mulai pelayanan pada usia 30 tahun?
Dari Bil 4:3,34-35,47 terlihat bahwa orang Lewi juga memulai pelayanannya pada usia 30 tahun. Para penafsir juga mengatakan bahwa para ahli Taurat mulai mengajar juga pada usia 30 tahun. Jadi, ini adalah tradisi pada saat itu di tempat itu, tetapi tentu tidak berlaku untuk kita. Jadi saudara tak perlu menunggu sampai saudara berusia 30 tahun baru melayani Tuhan.
Sebelum usia 30 tahun ini Yesus mengalami pembentukan, sehingga bisa melayani dengan baik (bdk. Luk 2:40,52).

2) Lukas berkata bahwa ‘menurut anggapan orang, Ia adalah anak Yusuf’ (ay 23). Dengan kata-kata ini secara implicit Lukas mengatakan bahwa sebetulnya Yesus bukanlah anak Yusuf (secara biologis, ) karena Lukas mengerti bahwa kehamilan Maria terjadi karena pekerjaan Roh Kudus.
Penerapan: Kalau sedang bercakap-cakap dengan banyak orang, dan lalu seorang berkata bahwa semua agama itu sama, atau bahwa berdusta / berzinah itu tidak apa-apa, dan lalu yang lain menyetujuinya, beranikah saudara menentang ‘pandangan umum’ itu?

3) Dengan silsilah ini, Lukas menunjukkan bahwa Yesus betul-betul adalah manusia, karena Iapun adalah keturunan Adam.

a) Ada yang mengatakan bahwa Yesus bukan manusia biasa, karena Ia tidak mempunyai bapa jasmani / dalam pembuahannya tidak digunakan air mani laki-laki.
Untuk menjawab serangan ini, kita bisa menunjuk pada Adam dan Hawa, yang dalam pembentukannya juga tidak menggunakan air mani laki-laki. Bahkan boleh dikatakan bahwa dalam pembentukan mereka tidak ada pembuahan apapun. Tetapi mereka tetap adalah manusia sungguh-sungguh, sama seperti kita.
Seseorang pernah berkata bahwa Allah bisa dan pernah mencipta manusia dengan 4 cara:
1.Tanpa menggunakan laki-laki ataupun perempuan, yaitu pada waktu Ia menciptakan Adam.
2. Tanpa menggunakan perempuan, tetapi menggunakan laki-laki, yaitu pada waktu Ia menciptakan Hawa.
3.Tanpa menggunakan laki-laki, tetapi menggunakan perempuan, yaitu pada waktu Ia menciptakan manusia Yesus.
4.Dengan menggunakan laki-laki dan perempuan, yaitu pada waktu Ia menciptakan semua manusia selain Adam, Hawa, dan manusia Yesus.
Jadi kesimpulannya, bahwa manusia Yesus diciptakan oleh Allah hanya dengan menggunakan seorang perempuan, tidak bisa dijadikan dasar untuk mengatakan bahwa Ia bukanlah manusia yang sejati.

SUMBER:
http://www.golgothaministry.org/lukas/lukas-3_23-38.htm