Tinjauan psikologi sosial, ekonomi, dan politik serta pertimbangan, risiko, dan situasi anak-anak muda di luar negeri, termasuk peluang yang lebih jelas seperti program **Working Holiday**.
### Psikologi Sosial
Tren **#KaburAjaDulu** mencerminkan keinginan masyarakat, terutama anak muda, untuk mencari kesejahteraan hidup yang lebih baik. Mereka merasa frustrasi dengan situasi di Indonesia, seperti tingginya angka pengangguran, inflasi, dan pajak baru. Tren ini juga menunjukkan keinginan untuk mencari lingkungan yang lebih baik, baik dari segi ekonomi maupun kualitas hidup. Namun, penting untuk diingat bahwa lari dari masalah di dalam negeri bukanlah solusi yang mudah. Mengadaptasi diri dengan budaya baru dan jauh dari keluarga serta lingkungan sosial yang dikenal bisa menimbulkan stress dan isolasi.
### Ekonomi
Dari sudut pandang ekonomi, tren ini mencerminkan ketidakpuasan terhadap kondisi ekonomi di Indonesia. Anak muda merasa bahwa mereka bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, penghasilan yang lebih tinggi, dan kesejahteraan hidup yang lebih baik di negara lain. Namun, mencari pekerjaan di luar negeri tidak selalu mudah. Kompetisi ketat, persyaratan bahasa, dan kemampuan yang diperlukan bisa menjadi kendala besar. Selain itu, tanpa persiapan yang matang, mereka bisa menjadi korban eksploitasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, termasuk mafia tenaga kerja. Ini bisa berujung pada kondisi kerja yang tidak manusiawi dan upah yang tidak layak.
Politik
Tren ini juga mencerminkan kekecewaan terhadap pemerintah Indonesia. Anak muda merasa bahwa pemerintah tidak mampu memberikan pendidikan yang layak, lapangan pekerjaan yang memadai, dan jaminan kualitas hidup yang baik. Tren ini bisa dianggap sebagai bentuk protes dan ungkapan keinginan untuk perubahan politik yang lebih baik. Namun, penting untuk memahami bahwa setiap keputusan besar, seperti meninggalkan negara, harus dipertimbangkan dengan matang dan tidak berdasarkan dorongan sementara. Memperhatikan aspek kesiapan, risiko, dan realita di lapangan adalah langkah penting.
Situasi Anak Muda di Luar Negeri
1. **Amerika Serikat**: Banyak anak muda merasa cemas mengenai prospek pekerjaan, terutama setelah pandemi COVID-19. Mereka khawatir tentang tingginya biaya pendidikan dan hutang mahasiswa yang membebani.
2. **Eropa**: Di beberapa negara Eropa, seperti Spanyol dan Italia, tingkat pengangguran pemuda sangat tinggi. Anak muda menghadapi kesulitan dalam mencari pekerjaan yang stabil dan sesuai dengan kualifikasi mereka.
3. **Jepang**: Anak muda di Jepang menghadapi tekanan yang tinggi dari sistem pendidikan dan pekerjaan. Mereka sering merasa harus mengikuti jalur karier yang ketat dan menghadapi ketidakpastian mengenai stabilitas pekerjaan di masa depan.
4. **India**: Pertumbuhan populasi yang cepat dan persaingan ketat di pasar kerja menciptakan kecemasan di kalangan anak muda. Mereka khawatir tentang peluang pekerjaan yang terbatas dan tantangan dalam mencapai kehidupan yang lebih baik.
5. **Timur Tengah**: Konflik politik dan ketidakstabilan ekonomi membuat anak muda merasa tidak aman dan cemas tentang masa depan mereka.
Peluang yang Lebih Jelas
Jika anak muda ingin mencari pengalaman kerja di luar negeri, mereka bisa memanfaatkan peluang yang lebih jelas dan terstruktur, seperti program **Working Holiday**. Program ini memungkinkan mereka:
– Bekerja dan tinggal di negara lain untuk jangka waktu tertentu.
– Mendapatkan pengalaman kerja internasional.
– Belajar bahasa dan budaya lokal.
– Memahami dan merasakan bagaimana berjuang di negeri orang dengan risiko yang lebih terkontrol.
### Alternatif Solusi di Dalam Negeri
Mungkin lebih baik mencari solusi yang lebih berkelanjutan di dalam negeri, seperti berusaha meningkatkan keterampilan, menciptakan peluang bisnis lokal, atau berpartisipasi dalam komunitas yang bisa memberikan dukungan. Memiliki perencanaan yang matang dan pemahaman tentang kondisi di luar negeri sangat penting sebelum mengambil langkah besar seperti ini.
Dengan mempertimbangkan semua aspek ini, anak muda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dan terinformasi mengenai masa depan mereka.