MENGAPA KITA MAKAN?

Makan telah menjadi kebiasaan yang tidak perlu dipikirkan lagi tetapi dalam kesempatan ini mari kita merenungkan pertanyaan Mengapa Kita Makan? Ditinjau dari perspektif Alkitabiah, Biologi dan Psikologi

I PERSPEKTIF ALKITABIAH
Menurut Alkitab, makan memiliki beberapa makna dan tujuan penting:
1. Makan sebagai Anugerah dan Pemeliharaan Tuhan
– Kejadian 1:29 – Tuhan memberikan tumbuh-tumbuhan sebagai makanan bagi manusia
– Mazmur 104:27-28 – Tuhan memberi makanan pada waktu yang tepat
– Matius 6:11 – “Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya”

2. Makan sebagai Simbol Persekutuan
– Kisah Para Rasul 2:46 – Jemaat mula-mula berkumpul dan makan bersama
– Perjamuan Kudus sebagai peringatan pengorbanan Kristus
– Wahyu 19:9 – Perjamuan Kawin Anak Domba

3. Makan sebagai Bentuk Ucapan Syukur
– 1 Timotius 4:4-5 – Semua yang diciptakan Tuhan baik jika diterima dengan ucapan syukur
– 1 Korintus 10:31 – “Jika engkau makan atau jika engkau minum… lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah”

II.PERSPEKTIF BIOLOGI
Dari sudut pandang biologis, makan merupakan kebutuhan fundamental untuk:
1. Kelangsungan Hidup dan Metabolisme
– Sumber energi untuk aktivitas sel-sel tubuh
– Pembaruan jaringan dan pertumbuhan
– Pemeliharaan fungsi organ vital

2. Keseimbangan Nutrisi
– Pemenuhan kebutuhan makronutrien (karbohidrat, protein, lemak)
– Pemenuhan kebutuhan mikronutrien (vitamin dan mineral)
– Pengaturan homeostasis tubuh

3. Mekanisme Biologis
– Sistem pencernaan yang kompleks
– Hormon-hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang
– Metabolisme dan penyimpanan energi

III.PERSPEKTIF PSIKOLOGI
Secara psikologis, makan memiliki dimensi yang lebih kompleks:
1. Aspek Emosional
– Makan sebagai sumber kenikmatan
– Hubungan antara makanan dan suasana hati
– Makan sebagai respons terhadap stress atau emosi negatif

2. Aspek Sosial dan Budaya
– Makanan sebagai identitas budaya
– Peran makanan dalam interaksi sosial
– Ritual dan tradisi yang berkaitan dengan makanan

3. Perilaku Makan
– Pembentukan kebiasaan makan
– Gangguan pola makan
– Pengaruh lingkungan terhadap pilihan makanan

## KESIMPULAN
Makan adalah aktivitas kompleks yang melibatkan dimensi spiritual, biologis, dan psikologis. Pemahaman yang menyeluruh tentang ketiga aspek ini dapat membantu kita mengembangkan hubungan yang lebih sehat dengan makanan dan memahami perannya dalam kehidupan manusia secara utuh.