PUJILAH TUHAN
103:2 Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!
1.Sifat manusia itu suka lupa. Itu umum dan dengan keprihatinan ada orang orang tertentu dan terutama lansia Tekena sakit lupa atau pikun. Untuk mengatasi sifat lupa maka orang orang tertentu mempunyai agenda harian dimana disana dicatat acara apa atau apa saja yang harus dilakukan pada hari , tgl dan jam jam tertentu. Kemudian yang lainnya mempunyai pula apa yang disebut Jurnal Hidup untuk mencatat berbagai peristiwa hidup penting yang perlu diingat sehingga menjadi pelajaran berharga untuk menjalani kehidupan ini.
2.Kita sebagai orang beriman bukan saja berinteraksi dengan sesama kita manusia dalam hubungan horizontal, tetapi kita juga berinteraksi secara vertical dengan Tuhan Allah yang kita percaya melalui Tuhan YEsus Kristus. Inilah kelebihan dan keistimewaan kita sebagai anak anak Tuhan . Bukan karena kehebatan kita dalam mencari dan menermukan Tuhan, tetapi karena Tuhan Allah dalam kasihNya didalam YEsus telah mencari dan menermukan kita untuk menganugerahkan pengampunan dosa, hidup kekal dan hidup dalam komunikasi senantiasa.
3.Dalam hubungan dengan Tuhan Allah ini kita juga menerima segala berkat berkat lain untuk keperluan hidup kita didunia. Makanan, minuman, perumahan, pekerjaan, Kesehatan dan berbagai fasilitas lain diberikan , dicukupkan agar kita dapat hidup layak didunia ini. SEmuanya diberikan kepada kita bukan karena kita layak,karena kita telah berprestasi dengan hidup kudus, benar, tetapi semua karena kasih dan kebaikan Allah yang kita panggil Bapa didalam Yesus Kristus. Sudahkah kita berterima kasih untuk segala kebaikan Allah baik untuk hidup kekal maupun hidup yang sementara didunia ini? Sudahkah kita memuji Tuhan untuk semua kebaikanNya ini?
4.Ketika kita dalam perjalanan hidup kita mengalami awan gelap, musibah, alami pandemic, kesulitan karena kehilangan mata pencarian, ketika hidup berjalan tidak sebagaimana yang kita kehendaki, acap kali kita begitu dikuasai oleh masalah masalah tadi. Kita lupa bahwa kita punya Allah Bapa yang baik dan mengasihi kita. Kita lupa segala kebaikanNya yang telah dicurahkan dimasa lalu. Kita mulai menggerutu dan mempertanyakan akan kasih Tuhan. Itu juga dilakukan oleh bangsa Israel dalam perjalanan dipadang gurun. Lupa akan keajaiban Tuhan masa lalu, dan mulai menggerutu karena berbagai kesulitan yang mereka hadapi.
5.Pemazmur dalam mazmur 103:2 mengingatkan kita: 103:2 Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya! . Dalam mengahadapi kegelapan hidup dan berbagai masalah resepnya adalah memuji Tuhan, berterima kasih kepada Tuhan untuk segala kebaikan Tuhan yang telah kita terima. Kita juga dalam iman terus memuji Tuhan untuk kebaikan Tuhan yang akan dicurahkanNya secara baru untuk memecahkan masalah masalah yang kita hadapi. Dengan memuji Tuhan, itu akan mengenyahkan segala rasa berat dan omelan dalam hidup. Hidup menjadi lebih ringan walaupun persoalan belum tuntas teratasi. Terus Puji Tuhan. Terus Puji Tuhan untuk kebaikanNya dimasa lalu dan kebaikan lain yang akan dicurahkanNya kini.