TEORI SENSE OF SPACE DAN SENSE OF PLACE

Sense of Space –rasa ruang sedangkan Sense of Place  rasa tempat

Teori Sense of Space dan Sense of Place berasal dari berbagai disiplin ilmu, terutama dalam bidang geografi, psikologi lingkungan, dan sosiologi.

Sense of SPACE (Kesadaran Akan Ruang)

• Geografi: Konsep ini sering digunakan dalam geografi untuk memahami bagaimana manusia memanfaatkan dan mengatur ruang fisik di sekitar mereka. Ini mencakup studi tentang tata ruang, urbanisasi, dan penggunaan lahan¹.
• Psikologi Lingkungan: Dalam psikologi lingkungan, sense of space merujuk pada persepsi individu terhadap ruang dan bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungan fisik mereka².

Sense of PLACE (Makna Emosional dan Kultural yang Dikaitkan dengan Tempat)

• Geografi: Sense of place adalah konsep yang penting dalam geografi manusia, yang mengeksplorasi hubungan emosional dan identitas yang manusia kembangkan dengan tempat tertentu³.
• Sosiologi: Dalam sosiologi, sense of place digunakan untuk memahami bagaimana komunitas dan individu memberikan makna sosial dan budaya pada tempat-tempat tertentu⁴.
• Psikologi Lingkungan: Psikologi lingkungan juga mempelajari bagaimana tempat mempengaruhi perilaku dan kesejahteraan individu, serta bagaimana individu membentuk ikatan emosional dengan tempat⁵.

Konsep-konsep ini membantu kita memahami hubungan kompleks antara manusia dan lingkungan mereka, baik dari perspektif fisik maupun emosional.

¹: Coolgeography.co.uk – Place Theories ²: Nature – Fifty years of the brain’s sense of space ³: JSTOR – Sense of Place ⁴: Frontiers – Sense of Place, Fast and Slow ⁵: Springer – Finding the space of sense

 

SENSE OF SPACE AND SENSE PLACE: PERSAMAAN DAN PERBEDAAN

Sense of space dan sense of place adalah konsep yang sering digunakan dalam geografi dan studi lingkungan untuk memahami bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungan mereka. Berikut adalah persamaan dan perbedaannya:

PERSAMAAN :

Keduanya Berhubungan dengan Lokasi: Baik sense of space maupun sense of place berkaitan dengan lokasi fisik di mana manusia berada.

Pengaruh Manusia: Keduanya melibatkan persepsi dan interaksi manusia dengan lingkungan mereka.

Dimensi Sosial dan Budaya: Keduanya mempertimbangkan aspek sosial dan budaya dalam memahami bagaimana ruang atau tempat digunakan dan dihargai oleh manusia.

PERBEDAAN :

Sense of SPACE :

Definisi: Space sering dianggap sebagai konsep yang lebih abstrak dan umum, tanpa makna khusus yang melekat. Ini bisa merujuk pada dimensi fisik atau area yang diukur secara ilmiah atau matematis1.

Karakteristik: Space adalah wadah atau grid di mana benda-benda berada. Ini lebih tentang lokasi dan pengaturan fisik tanpa mempertimbangkan makna emosional atau budaya2.

Sense of PLACE :

Definisi: Place adalah space yang telah diberi makna dan nilai melalui pengalaman manusia. Ini melibatkan hubungan emosional dan budaya yang manusia miliki dengan lokasi tertentu3.

Karakteristik: Place mencakup identitas, keterikatan, dan ketergantungan pada lokasi tertentu. Ini adalah ruang yang telah diisi dengan makna pribadi dan sosial4.

Contoh:

Space: Sebuah taman kota yang diukur dalam hektar dan memiliki fasilitas tertentu.

Place: Taman kota yang sama, tetapi dilihat sebagai tempat di mana orang-orang berkumpul, berinteraksi, dan memiliki kenangan bersama.