KECERDASAN BUATAN ATAU ARTIFICIAL INTELLIGENCE ( A I )
Mengenal Apa Itu Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence)
1.Kecerdasan Buatan – Teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini sudah banyak bertebaran dan juga diterapkan di berbagai bidang kehidupan. Bahkan AI bisa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti asisten virtual Google dan Siri. Kecerdasan buatan memang bukan hal yang baru, akan tetapi dalam perkembangannya selalu menjadi sesuatu yang menarik perhatian.
2.Dalam perkembangannya, selain perannya yang sangat membantu manusia, AI juga makin dikenal karena didukung banyaknya kehadiran film fiksi ilmiah yang berkaitan dengan AI. Hal ini tentu menambah ketertarikan orang-orang terhadap AI.
3.Perlu kita ketahui juga, AI tidak selalu berupa asisten virtual seperti Jarvis pada film Iron Man atau dalam bentuk robot. Tetapi AI lebih luas dari itu, AI juga bisa diterapkan dalam berbagai hal dengan menekankan pada kecerdasan mesin yang bisa memberikan respon layaknya manusia.
4.Saat ini hampir semua perangkat komputer maupun teknologi modern telah banyak menerapkan kecerdasan buatan. Seperti yang diungkapkan sebelumnya, AI bisa dirasakan ketika menggunakan smartphone melalui asisten virtual Google atau Siri. AI juga diprediksi akan terus berkembang dan lebih cerdas lagi dan Grameds tentu tidak bisa menghindarinya. Kecerdasan buatan atau AI merupakan simulasi dari kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang dimodelkan di dalam mesin dan juga di program agar bisa berpikir seperti halnya manusia.
5.Sedangkan menurut Mcleod dan Schell, kecerdasan buatan ialah aktivitas penyediaan mesin seperti komputer dengan kemampuan untuk menampilkan perilaku yang dianggap sama cerdasnya dengan jika kemampuan tersebut ditampilkan oleh manusia. Dengan kata lain AI merupakan sistem komputer yang bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang umumnya memerlukan tenaga manusia atau kecerdasan manusia untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.
6.AI merupakan teknologi yang memerlukan data untuk dijadikan pengetahuan, seperti halnya manusia. AI membutuhkan pengalaman dan data supaya kecerdasannya bisa lebih baik lagi. Poin penting dari AI adalah learning, reasoning dan self-correction. AI juga perlu belajar untuk memperkaya pengetahuannya. Proses belajar AI pun tidak perlu selalu disuruh oleh manusia, melainkan AI akan belajar dengan sendirinya berdasarkan pengalaman AI saat digunakan oleh manusia.
Hal yang menarik dari AI yaitu mampu melakukan self-correction atau mengoreksi diri sendiri. AI memang diprogram untuk itu terus belajar dan membenahi diri sendiri dari kesalahan yang pernah dibuatnya.
7.Secara garis besar sebuah kecerdasan buatan bisa melakukan salah satu dari empat faktor berikut: acting humanly atau sistem yang dapat bertindak layaknya manusia, thinking humanly atau sistem yang bisa berpikir seperti halnya manusia, think rationally atau sistem yang mampu berpikir secara rasional, juga act rationally atau sistem yang mampu bertindak secara rasional.