PEMBUKA JALAN
(Luk.3:4-6)
1.Dalam uraian terdahulu diberitakan bahwa Yohanes Pembaptis melalukan tugasnya dengan berkotbah: “bertobatlah, beri dirimu dibaptis.” BAcaan hari ini menjelaskan bahwa apa yang dilakukan Yohanes itu merupakan persiapan, penyediaan jalan, agar selanjutnya orang orang yang percaya dan dibaptis dapat bertemu dengan Tuhan Yesus.
2.Apa yang dilakukan Yohanes Pembaptis merupakan suatu pemenuhan nubuatan dari Yesaya , dimana disana dikatakan : “Ada suara yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya. 3:5 Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, yang berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan diratakan, 3:6 dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan.” (Luk.3:4-6).
3.Arti nubuatan itu, nanti pada waktu yang ditentukan Tuhan ada hamba Tuhan yang datang dan berseru seru dstnya. Itu dipenuhi dalam diri Yohanes Pembaptis. Tugasnya, luruskanlah jalan bagiNya. SEtiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, dsnyta. Artinya segala halangan dan rintangan disingkirkan, sehingga tersedia jalan raya yang memuluskan kedatangan dan pelayanan Tuhan Yesus. Itu terpenuhi dalam diri Yohanes. Dengan penjelasan ini maka Yohanes Pembaptis bukanlah hamba Tuhan yang mengaku ngaku diri sebagai nabi, mengangkat diri sendiri sebagai nabi, tetapi ia adalah betul nabi yang kedatangannya telah dinubuatkan jauh jauh hari. Dengan perkataan lain, pelayanan dan pewartaannya membawa mandat ilahi dan patut disambut karena dia hendak menyatakan keselamatan dari Tuhan.
4.Yohanes Pembaptis sudah menjadi tokoh sejarah masa lampau. Anda dan saya hidup dalam sejarah masa kini. Kita sedang menjalani dan membuat sejarah. Anda dan sayapun seperti Yohanes Pembaptis, diberi mandat oleh Tuhan Yesus di Markus 16:15: “pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah injil kepada segala mahluk.” Tugas kita adalah membeitakan injil yaitu kabar baik bahwa dalam Yesus ada pengampunan dosa, pelepasan dari hukuman neraka, ada hidup baru dan hidup yang penuh keberkatan Tuhan. Ketika kita membagikan berita tadi berarti kita juga mempersiapkan jalan agar Tuhan Yesus sendiri kemudian dapat mendatangi orang tersebut dan melayani mereka agar mereka juga seperti kita dapat menikmati keselamatan dari Tuhan.
5.Sebagai pembuka jalan kita lakukan dengan membagikan berita injil secara verbal seperti dijelaskan diatas, tetapi juga dapat kita lakukan dengan perbuatan baik yang menunjuk kepada Yesus. Itu juga usaha pembukaan jalan dan kemudian Yesus nanti yang memfollow up mendatangi orang tersebut. Kiranya penjelasan ini mendorong kita sekalian untuk melakukan tugas kita sebagai pembuka jalan bagi Yesus.