Richard Dawkins, seorang biolog evolusioner dan penulis terkenal, memiliki pandangan yang sangat kritis terhadap konsep penciptaan dunia oleh entitas supernatural. Beberapa pokok pikiran utama Dawkins mengenai penciptaan dunia adalah:
- Evolusi sebagai Penjelasan Utama: Dawkins berpendapat bahwa evolusi melalui seleksi alam adalah penjelasan yang paling masuk akal dan ilmiah untuk keberagaman kehidupan di bumi. Ia menolak gagasan bahwa kehidupan diciptakan oleh entitas adikodrati atau Tuhan.
- Kritik terhadap Kreasionisme dan Desain Cerdas: Dawkins adalah kritikus vokal terhadap kreasionisme dan teori desain cerdas. Dalam bukunya “The God Delusion,” ia berargumen bahwa kompleksitas alam semesta tidak memerlukan pencipta yang cerdas, melainkan dapat dijelaskan melalui proses evolusi yang bertahap1.
- Argumen dari Ketidakmungkinan (Argument from Improbability): Dawkins menggunakan argumen ini untuk menolak keberadaan Tuhan. Ia berpendapat bahwa kompleksitas alam semesta hampir tidak mungkin berasal dari entitas sederhana seperti Tuhan. Sebaliknya, ia mengusulkan bahwa evolusi bertahap adalah penjelasan yang lebih masuk akal2.
- Pandangan Ateistik: Dawkins adalah seorang ateis yang vokal dan sering mengkritik agama. Ia berpendapat bahwa keyakinan agama tidak memiliki dasar ilmiah dan sering kali bertentangan dengan bukti empiris yang ada2.
- Analogi Pembuat Arloji yang Buta: Dalam bukunya “The Blind Watchmaker,” Dawkins menggunakan analogi ini untuk menjelaskan bahwa proses evolusi tidak memerlukan perancang yang cerdas. Ia menggambarkan evolusi sebagai proses yang buta, tanpa tujuan atau arah tertentu, yang menghasilkan kompleksitas kehidupan melalui seleksi alam1.
1: Richard Dawkins – Wikipedia 2: Pemikiran Ateisme Richard Dawkins – ResearchGate