RINGKASAN OS2


ORDO SALUTIS Bagian 2
(URUTAN KESELAMATAN)

IMAN DALAM KRISTUS (Faith in Christ)
Nats Efesus 2:1-10
(1) Lahir baru menghidupkan manusia berdosa sehingga mampu berespon dengan percaya kepada Tuhan. Bacaan Efesus ini bicara soal apa saja sifat-sifat iman itu, sebutkanlah?
(2) Apa bukti iman yang hidup dan bukan iman yang mati? Yak 2:17
(3) Roma 14:1ff menyebut adanya derajat iman yang lemah. Mengapa iman itu disebut lemah di sini? Bagaimana mempertumbuhkan iman anda?

PERTOBATAN SEJATI (TRUE REPENTANCE)
Nats: Yehezkiel 18:19 – 32
(1) Pertobatan lebih dari sekedar menyesali dosa, tetapi berbalik arah dari dosa kepada Tuhan dan hidup kudus dengan membenci dan mematikan dosa melalui pertolongan Roh KudusNya
(2) Apa saja bukti pertobatan sejati yang dikatakan dalam Yehezkiel 18 ini (lihat juga Roma 6:21)? Apa akibatnya jika manusia tidak bertobat dari dosanya?
(3) Apa janji Tuhan bagi manusia yang bertobat dari dosa, bahkan dari dosa yang dianggap paling berdosa sekalipun? Renungkan Yehezkiel 18:23 dalam-dalam, apa yang kamu mengerti tentang pribadi Allah di sini?

PEMBENARAN (JUSTIFICATION)
Nats: Roma 3:21 – 31
(1) Pembenaran berarti Allah menyatakan kita adalah benar, bukan orang berdosa lagi dan bebas dari hukuman. Pertanyaannya: Bagaimana Allah (atau atas dasar apa) membenarkan kita?
(2) Apa yang Yesus lakukan sehingga kita bisa dibenarkan Allah?
(3) Dengan cara apa kita terima pembenaran ini? Bagaimana sikap hati kita dalam memahami anugerah Allah ini?

MENJADI ANAK ANAK ALLAH (SONS OF GOD)-ADOPSI
Nats: Roma 8: 9 – 17
(1) Tuhan bukan saja membenarkan kita dari dosa tetapi sekaligus mengadopsi kita jadi anak-anakNya.
(2) Roma 8 ini bicara soal apa buktinya kita adalah anak-anak Allah?
(3) Apa privileges dan tanggung jawab sebagai anak-anak Allah? Bagaimana anda memandang intimasi relasi ini bagi pertumbuhan rohanimu? Baca juga Ibrani 12: 7-11.

PENGUDUSAN + KETEKUNAN ORANG ORANG KUDUS
Pengudusan berlangsung seumur hidup. Memelihara hidup kudus dan ketika jatuh dalam dosa, minta ampun dan minta dikuduskan. Disini terjadi peperangan melawan dosa dalam rangka hidup yang taat kepada Tuhan.

Ketekunan Orang-orang Kudus. Istilah ini menekankan bahwa orang-orang kristen (orang-orang kudus), sebagaimana yang disebut oleh Paulus di dalam surat-suratnya, akan bertekun dalam mempercayai Kristus sebagai Juruselamat mereka. Mereka akan merasa yakin, kemudian ragu-ragu, tetapi mereka akan terus percaya untuk selamanya. Karena itu mereka akan tetap diselamatkan.

Ketekunan Allah Kita dapat menggunakan istilah lain untuk menjelaskan kebenaran ini, yaitu Ketekunan Allah. Karena sesungguhnya, ketekunan orang-orang kudus bergantung pada ketekunan Allah. Karena Allah bertekun di dalam Kasih-Nya kepada Gereja, Gereja bertekun di dalam kasihnya kepada Allah.
Ketekunan orang-orang kudus dapat disamakan dengan providensi Allah. Allah tidak hanya menciptakan seluruh alam semesta ini, tetapi juga menopangnya.. Hal ini juga terjadi dalam kehidupan rohani kita. Allah bukan menciptakan kita kembali, tetapi setiap saat Ia memelihara agar kita tetap hidup secara rohani. Demikian ketekunan Allah yang terus berlanjut merupakan dasar dari ketekunan orang-orang kudus.

Yoh 10:28-29
28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.
29 Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapapun, dan seorangpun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.

1 Ptr 1:4-5
4 untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.
5 Yaitu kamu, yang dipelihara dalam kekuatan Allah karena imanmu sementara kamu menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk dinyatakan pada zaman akhir.

PEMULIAAN – Roma 8:29,30
8:29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula 1 , m mereka juga ditentukan-Nya n dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, o supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung p di antara banyak saudara. 8:30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula 2 , q mereka itu juga dipanggil-Nya. r Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. s Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.

SUMBER:
http://www.recisydney.org/2017/05/renungan-minggu-ini-104/