SUDAH SELESAI

SUDAH  SELESAI

‘Sudah selesai.’ Lalu Ia menundukkan kepalaNya dan menyerahkan nyawaNya”.(Yoh.19:30)

 

1.Menyelesaikan tugas tugas pekerjaan rumah adalah menjadi target bagi seorang murid. Bagi pegawai targetnya adalah menyelsaikan tugas yang dipercayakan kepadanya oleh atasannya. Bagi diri sendiri ada kepuasaan  karena telah menyelesaikan tugas dan lebih penting lagi guru senang dengan murid yang menyelesaikan pekerjaan rumahnya, demikian  pula atasan senang karena pegawainya telah menyelesaikan tugas yang dipercayakan kepadanya.

 

2.Tuhan Yesus diatas kayu salib memberi pernyataan: “Sudah Selesai.” Perjalanan panjang telah ditempuh, berbagai godaan dari iblis menghadang yang hendak menggagalkan misi Yesus, demikian pula godaan orang banyak yang hendak membuat Dia raja duniawi yang memimpin pemberontakan terhadapan kekuasaan Romawi. Terakhir godaan dari Petrus muridNya, yang mengatakan agar penderitaan dijauhkan dari Yesus, padahal penderitaan adalah bagian pekerjaan penebusan Yesus.

 

3.Tuhan Yesus mengatakan :”Sudah Selesai.” Dalam text Yunani itu adalah TETELESTAI, dan itu berarti, ‘Itu sudah selesai, itu tetap selesai, dan itu akan selalu sudah selesai!’

Hidup yang baik sebagaimana tuntutan Allah terhadap Adam telah dilaksanakan oleh Yesus yang adalah Adam kedua dan terakhir. Semua hukum dan segala ketentuannya telah dilaksanakan dengan sempurna. Semua korban dari hukum Taurat harus sudah berhenti, karena keselamatan manusia telah disempurnakan / diselesaikan oleh satu korban dari kematian Kristus.   Hukuman atas dosa manusia sudah selesai ditanggung Yesus diatas kayu salib. Sudah selesai semuanya. Dan kalau itu diucapkan diatas kayu salib bukan sekedar penyertaan yang mengatakan semua tugas telah diselesaikan, tetapi juga merupakan terikan kemenangan.

 

4.Apa artinya bagi kita orang orang percaya? Hukuman atas dosa dosa kita telah ditanggung Yesus diatas kayu salib. Semua kebaikan Yesus yang dilakukan untuk kita dan hukuman atas dosa  sudah dilaksanakan maka  oleh karena itu semua kita diterima oleh Allah menjadi anak anakNya dan pewaris kerajaan surga.  Dalam perjalanan sebagai orang orang Kristen kita diajak untuk terus   bersandar pada pekerjaan Kristus yang sudah selesai ini, bukan pada pekerjaan kebaikan diri  sendiri yang belum selesai dan tidak akan pernah selesai!  Yang harus kita lakukan untuk bisa selamat hanyalah percaya, tidak ada yang lain!

 

5.Orang percaya bisa, dan bahkan harus, merasa aman (secara rohani dan kekal), di dalam Kristus. Yesus akan menyelesaikan pekerjaanNya di dalam kita, dan itu berarti bahwa orang kristen yang sejati tidak akan pernah terhilang!

Kata-kata ini merupakan inti dari Injil, dan ini harus kita beritakan kepada orang-orang yang belum percaya.

 

6.Penyalahgunaan terhadap kata-kata ‘Sudah selesai’ ini.

Spurgeon: Seseorang suatu kali berkata secara jahat: ‘Jika Kristus telah menyelesaikannya, sekarang tidak ada apa-apa lagi yang harus aku lakukan, kecuali melipat tanganku, dan tidur’. Itu merupakan ucapan dari setan, bukan dari orang kristen! Tidak ada kasih karunia dalam hati pada waktu mulut bisa berbicara seperti itu. Sebaliknya, anak Allah yang sejati berkata: ‘Apakah Kristus telah menyelesaikan pekerjaanNya untuk aku? Kalau demikian beri tahu aku pekerjaan apa yang bisa aku lakukan untuk Dia’. … Jika Kristus telah menyelesaikan pekerjaan untukmu yang tidak bisa engkau lakukan, sekarang pergilah dan selesaikan pekerjaan untuk Dia untuk mana engkau diberi hak dan ijin untuk melakukannya. … Apakah Ia telah menyelesaikan pekerjaanNya untuk aku? Maka aku harus bekerja bagi Dia, dan aku harus bertekun sampai aku menyelesaikan pekerjaanku juga; bukan untuk menyelamatkan diriku sendiri, karena semua itu sudah terjadi, tetapi karena aku sudah selamat. Sekarang aku harus bekerja untuk Dia dengan seluruh kekuatanku; dan jika datang sesuatu yang membuat kecil hati, jika datang penderitaan, jika datang perasaan lemah dan lelah, hendaklah aku tidak menyerah padanya; tetapi, sebagaimana Ia maju terus sampai Ia bisa berkata: ‘Sudah selesai’, hendaklah aku juga maju terus sampai aku juga bisa berkata: ‘Aku telah menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepadaku untuk dilakukan’.   (http://golgothaministry.org/7kalimat/7kalimatsalib06a.htm)