AMAZING GRACE- ANUGERAH YANG LUAR BIASA
2 Samuel 23:1-7
1.Orang sukses kadang kadang jatuh dalam kesombongan. SEbabnya? Tidak lain Karena melihat suksesnya sebagai hasil usaha, kerja keras dan keuletannya semata. Kalaupun ia orang Kristen kadang kadang dalam hatinya berkata memang ada berkat Tuhan dalam suksesnya, tetapi, tetapi katanya dalam hatinya kalau ia tidak bekerja keras dan bekerja sungguh sungguh mustahil ia akan sukses. Jadi dalam kesuksesannya ia mengakui akan peranan Tuhan dan dan juga mengklaim akan peranannya. Lain halnya dengan orang sukses yang rendah hati, mereka akan memulangkan serluruh keberhasilannya kepada Tuhan. Ia hanya mengatakan, anugerah Tuhan yang luar biasa telah memberikan aku sukses. SEgala puji syukur kembali kepada Tuhan sumber sukses.
2. Daud adalah anak Isai, yang masa mudanya banyak dihabiskan di padang menjaga domba. Tuhan telah mengangkat tinggi Daud, mengurapinya sebagai raja, dan membawa banyak kemajuan bagi umat Tuhan. Di samping itu ternyata Daud adalah seorang pemazmur yang handal. Tulisannya dibaca dan disukai banyak orang, bukan hanya pada zamannya saja, tetapi sampai selama-lamanya, sebab Tuhan telah berfirman melalui Mazmur Daud.
Raja Daud adalah raja yang sukses memerintah . Namanya terus disanjung oleh orang Israel jauh setelah Daud tiada.
Kata-kata Daud yang terakhir adalah dalam bentuk puisi yang mengungkapkan kemuliaan Allah di dalam pemerintahan-Nya selaku raja yang adil.
Bacaan kita mengetengahkan kata kata akhir Daud. Sama seperti Yakub, Kej 49, dan Musa Ula 33, demikianpun Daud dikatakan mengucapkan “Perkataan terakhir”. Dalam naskah Ibrani ada beberapa kerusakan yang kerap kali tidak dapat dipulihkan lagi. Sajak ini barangkali berasal dari awal zaman para raja, tetapi “Wasiat Daud” yang tercantum dalam 1Ra 2:5-9 lebih dekat pada kenyataan historis.
3.Daud mulai dengan menyebut diri sebagai “…orang yang diangkat
tinggi”, “…diurapi Allah Yakub”, dan “…pemazmur yang disenangi
Israel” (1). Tak ada kesombongan dalam kesadaran anugerah itu.
Berita nubuat yang dia ucapkan pun disampaikan karena Allah yang
berbicara (2-3), sedangkan dirinya hanya sebagai media. Isi berita
itu merupakan esensi perjanjian Allah kepada Daud (5; 2Sam. 7).
Dimulai dengan kriteria seorang raja yang berkenan kepada Tuhan
(3b) dan efeknya bagi umat yang dilayani (4). Indah sekali karena
gambaran yang dipakai begitu alami, kesegaran pagi oleh mentari
dan kesegaran hari oleh hujan. Semua melambangkan kehidupan yang segar dan berpengharapan! Itulah hasil pelayanan raja-gembala
Israel yang diberkati Tuhan dan yang akan dinikmati umat Tuhan.
4.Semua itu merupakan perkenan Tuhan atas dirinya dan keluarganya untuk tetap ada di takhta Israel sehingga pelayanan kepada umat Tuhan terjaga terus menerus! Sedangkan para musuh akan dimusnahkan seperti orang membongkar habis semak duri dan alang-alang tajam yang menutupi ladang agar dapat ditanami kembali (6-7).
5.Kenyataan kelak, keturunan Daud tidak semua setia pada panggilan
sebagai raja-gembala Israel, tetapi Tuhan tetap setia meneguhkan
mereka pada takhta Israel. Bahkan kelak dari keturunan Daud akan
muncul Sang Mesias yang pemerintahan-Nya melampaui Israel kepada
semua bangsa.
6.Walau penuh kelemahan dan kegagalan, Daud dapat menengok ke belakang,
bahwa Tuhan telah memakai dirinya melayani umat-Nya. Daud juga
berani menatap ke depan, berkat Tuhan akan dicurahkan melalui
keturunannya. Kita belajar menengok ke belakang melihat kesetiaan
dan anugerah-Nya. Mari kita menatap ke depan, dengan penyertaan Tuhan, kita berkomitmen memberikan yang terbaik!
7.Pada akhir hidup kita seharusnya juga kita mampu untuk melihat anugerah Tuhan yang luar biasa. Dia telah mengaruniakan keselamatan dalam Yesus Kristus. Karena jasa dan pengorbanan Kristus dosa dosa kita diampuni seingga kita tidak akan memikul hukuman murka Allah. Untuk keperluan hidup yang sementara didunia ini, Allah Bapa memelihara dengan mencukupkan segala kebutuhan hidup kita. Dalam perjalanan hidup yang penuh bahaya Dia selalu menjaga kita. Banyak diantara kita juga yang menerima berkat kesehatan sehingga hidupnya efektif produktif dan dapat dinikmati. Kematian akan menjemput tetapi itu bukan akhir kisah. Kita memiliki pengharapan kehidupan yang berkelanjutan bersama Bapa disorga. Dan akhir kisah adalah kebangkitan tubuh, dan mendapat tempat dalam langit baru dan bumi baru. Sekali lagi ini adalah anugerah yang luar biasa. Untuk itu kita diajak untuk memuji Tuhan dan membesarkan namaNya senantiasa. Amin.
Lagu Amazing Grace