NOVEL FIKSI KRISTEN: MASA DEPAN PERADABAN MANUSIA
Bab 1: Cahaya di Tengah Kegelapan
Ethan, seorang insinyur cemerlang, menghadapi dilema besar ketika istrinya, Clara, dan putrinya, Mia, menderita penyakit degeneratif langka. Dalam perjuangan untuk menyelamatkan mereka, ia bekerja untuk Prometheon, perusahaan teknologi terkemuka yang menawarkan solusi melalui teknologi cyborg. Di tengah harapan akan keajaiban, Ethan mengabaikan pandangan kritis dari komunitas gereja bawah tanah yang dipimpin oleh Pastor Abel.
Bab 2: Manusia atau Mesin?
Ethan berhasil mengintegrasikan teknologi Prometheon ke tubuh Clara, mengembalikan kekuatannya. Di satu sisi, kebahagiaan menyelimuti keluarganya, tetapi di sisi lain, ia mulai melihat sisi gelap teknologi yang ia kembangkan. Gereja bawah tanah terus mengingatkan tentang bahaya penyimpangan ini, tetapi Ethan menolak untuk percaya bahwa apa yang ia lakukan bertentangan dengan rencana Tuhan.
Bab 3: Rahasia Prometheon
Undangan ke pertemuan rahasia Prometheon membuka mata Ethan. Ia menemukan bahwa teknologi tersebut tidak hanya memperpanjang hidup, tetapi juga menanamkan kendali terhadap pikiran manusia. Prometheon berencana menggunakan manusia yang diubah untuk mengendalikan dunia. Ethan mulai merasakan pergulatan moral yang mendalam: apakah ia akan membiarkan keluarganya menjadi bagian dari sistem ini?
Bab 4: Suara dari Kegelapan
Setelah mengetahui rahasia Prometheon, Ethan menemui Pastor Abel untuk mencari jawaban. Komunitas gereja bawah tanah memberikan perspektif baru tentang iman dan kebebasan. Dengan hati yang terbuka untuk pertama kalinya, Ethan menyadari bahwa penciptaan manusia adalah karya Tuhan yang sempurna, dan campur tangan berlebihan melalui teknologi bisa menjadi awal kehancuran jiwa manusia.
Bab 5: Pertarungan di Dalam Diri
Ethan kembali ke keluarganya, tetapi menyadari bahwa Clara dan Mia telah menjadi bagian dari sistem Prometheon. Pergulatan batinnya memuncak ketika ia dihadapkan pada pilihan: melawan Prometheon demi kebebasan manusia atau mempertahankan ilusi keluarga yang utuh.
Bab 6: Harapan yang Hilang, Iman yang Ditemukan
Ketika Prometheon mulai menyebarkan kontrolnya, Ethan dan komunitas gereja bawah tanah bersatu untuk melawan. Di tengah perjuangan, Ethan menghadapi tantangan terberat: ia harus memilih antara menyelamatkan keluarganya atau membebaskan mereka dari cengkeraman teknologi. Dalam doa yang penuh air mata, ia memohon kepada Tuhan untuk memberikan kekuatan menghadapi kebenaran yang menyakitkan.
Bab 7: Kebangkitan Hati
Ethan dan gereja bawah tanah melancarkan aksi terakhir untuk menghentikan Prometheon. Di saat-saat kritis, Clara menyadari apa yang telah terjadi pada dirinya dan Mia. Dengan pengorbanan besar, ia membantu Ethan menghancurkan inti kendali Prometheon, tetapi harus mengorbankan dirinya sendiri.
Bab 8: Cahaya di Akhir Jalan
Setelah pertarungan selesai, dunia mulai memulihkan dirinya. Ethan, kini dengan iman yang diperbarui, merenungkan perjalanan hidupnya. Meski kehilangan Clara, ia menemukan harapan dalam iman kepada Tuhan dan memilih untuk membimbing Mia serta orang-orang lain kembali kepada hati yang sejati.
***Novel ini mengajarkan bahwa meskipun teknologi bisa menjadi alat yang kuat, hanya iman dan hubungan dengan Tuhan yang bisa memberikan kebebasan sejati dan makna kehidupan.
#MasaDepanManusia
#KemajuanTeknologi
#PeradabanBaru
#FiksiKristen
#ImanDanTeknologi