ANAK MANUSIA DALAM INJIL MARKUS

markus

ANAK MANUSIA DALAM INJIL MARKUS
-22 SEP 2016-

PENDAHULUAN.
Kepada Tuhan Yesus dikenakan 2 sebutan yaitu sebagai Anak Allah, dimana disitu yang mau ditekankan adalah sisi Ke Alahannya dan sebagai Anak manusia mau ditekankan adalah sisi kemanusiaaannya.
Istilah Anak Manusia Dalam Injil Markus dapat dimengerti dalam 3 kategori utama dibawah ini :
I.Berhubungan dengan otoritas Anak Manusia
II.Berhubungan dengan penderitaan Anak Manusia
III.Berhubungan dengan kedatangan kembali Anak Manusia

I.Berhubungan dengan otoritas Anak Manusia
Menurut para akhli, istilah Anak Manusia berasal dari kisah Daniel 7. Datanglah Ia kepada Yang Lanjut Usianya itu, dan Ia dibawa kehadapanNya, Kepada Anak Manusia ini diberikan “kekuasaan dan kemuliaan dan kekuasaan sebagai raja.
Didalam Markus 2:10 dan Markus 10:45 menunjukkan sebagai pribadi yang berkuasa mengampuni dan menebus dosa; Markus 2:28 sebagai pribadi yang berkuasa atas hari sabat; Markus 9:9 berkuasa atas kematian dan Dia bangkit dari kematian tersebut.

Kehadiran Yesus berarti bahwa Anak Manusia, yang misinya tidak terbatas pada surga, sudah hadir di bumi .Salah satu aspek dari penghakiman Allah adalah pengampunan dosa manusia dan hal itu menjadi aktivitas utama dalam operasi dalam misi Yesus. Dalam Markus 2:28 kita dapati episode lain konfrontasi antara Yesus dan orang Farisi. Kali ini tindakan murid-murid Yesus ketika “memetik gandum” yang dikecam sebagai pelanggaran atas hari Sabat. Yesus, setelah memberikan ilustrasi dari kehidupan Daud, menyatakan bahwa “hari Sabat diadakan untuk manusia manusia dan bukan untuk hari Sabat.” Dan terakahir sebagai AnaK Manusia maka Ia akan mengalami kematian, tetapi itu bukan akhir kisah karena setelah kematian , Ia akan dibangkitkan.

II. Berhubungan dengan penderitaan Anak Manusia
Ayat-ayat yang berhubungan dengan penderitaan Kristus muncul seperti teka-teki jika dilihat dari latar belakang “Anak Manusia”.. Daftar referensi dari Mazmur, Ayub dan Yesaya menunjukkan bahwa “Anak Manusia” muncul dalam konteks yang mengacu pada kelemahannya berbeda dengan Allah dan para malaikat, karena ia tunduk pada kematian. “Karena Anak datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang” (Mrk. 10:45).

III.Berhubungan dengan kedatangan kembali Anak Manusia
Injil Markus mencatat sebanyak dua kali mengenai aspek eskatologis atau kedatangan-Nya yang kedua kali, yaitu : Markus 13:26 ; Markus 14:62 . dan keduanya dalam penekanan yang jelas mengenai apa yang akan terjadi dimasa mendatang.
Dapat dicatat bahwa ketiga ayat dalam Markus (8:38, 13:26, 14:62) menyebutkan Anak Manusia sebagai “datang” dan menggambarkan datang didalam “kemuliaan” Nya.

ARTI KEMANUSIAAN YESUS.
Yesus datang menjadi manusia untuk menderita karena dosa dosa kita manusia sampai mati dikayu salib. Dia mengerti penderitaan kita dan menanggung penderitaan kita. Bairlah dalam kegelapan hidup dan penderitaan , kita ingat bahwa Yesus solider dengan kita yang menderita. Dia berjalan bersama kita. Dan yang berjalan bersama kita adalah Dia yang ber otoritas, Dia yang mempnnyai kuasa. Dia mau menolong anda dan saya. Ini yang memberi kekuatan kepada kita. Tidak akan selamanya kita tinggal didunia yang penuh penderitaan ini, karena Dia akan datang kembali. Inilah harapan masa depan kita.