RUMAH DARI THERMOCOL ( STYROFOAM )

PENDAHULUAN
1.Dalam bahasa sehari-hari, “styrofoam” sering disebut dengan **”Thermocol”** atau **”Styro”**. Penggunaan styrofoam cukup umum dalam berbagai aplikasi, terutama karena sifatnya yang ringan, isolatif, dan mudah dibentuk.

2.Penggunaan Styrofoam dalam Kehidupan Sehari-Hari:
2.1. **Kemasan**: Digunakan untuk melindungi barang elektronik, peralatan rumah tangga, dan produk lainnya selama pengiriman.
2.2. **Wadah Makanan**: Styrofoam sering digunakan untuk wadah makanan sekali pakai seperti kotak makan siang, cangkir, dan piring.

3.Rumah dari thermocol (styrofoam) pertama kali dibuat di **India** oleh **Rahul Sharma** pada tahun 2015. Ia memperkenalkan konsep ini sebagai alternatif bangunan yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan. Styrofoam dibuat menjadi lapirsan dinding luar dan dalam dilengkapi kerangka besi lalu ruangan tengahnya diisi pasir dan semen.

 

Kelebihan Rumah Thermocol:
1. **Harga Rendah**: Biaya material thermocol lebih murah dibandingkan batu bata.
2. **Isolasi Termal**: Thermocol memiliki sifat isolasi termal yang baik, menjaga suhu ruangan tetap nyaman.
3. **Ketahanan Terhadap Gempa**: Struktur thermocol lebih ringan, sehingga lebih tahan terhadap gempa bumi.
4. **Pembangunan Cepat**: Proses pembangunan lebih cepat karena materialnya mudah dipotong dan dipasang.

 

Kekurangan Rumah Thermocol:
1. **Ketahanan Struktural**: Thermocol kurang tahan terhadap cuaca ekstrem seperti angin kencang dan hujan deras.
2. **Ketahanan Terhadap Api**: Thermocol mudah terbakar, sehingga kurang aman dalam hal kebakaran.
3. **Durabilitas**: Masa pakai thermocol lebih pendek dibandingkan batu bata.

Ref: https://www.youtube.com/watch?v=rzz2XvbbabsÂ